Berita

Dalam rangka peningkatan kualitas Infrastruktur Permukiman dan Perumahan, khususnya lingkup Sains Bangunan Gedung, sentuhan teknologi termutakhir mutlak diperlukan. Kegiatan Kliring Teknologi hadir untuk mendukung pengkajian terkait dampak penggunaan teknologi, kegiatan ini merupakan Tugas dan Fungsi inti dari Direktorat Bina Teknik Permukiman dan Perumahan. Sesuai Peraturan Pemerintah no. 16 tahun 2021, aspek keandalan bangunan gedung menjadi hal yang mutlak dipenuhi. Aspek keandalan tersebut terdiri dari 4 aspek utama: keselamatan, kesehatan, kenyamanan dan kemudahan. Aspek keandalan yang menjadi lingkup Sains Bangunan Gedung adalah Sistem Proteksi Kebakaran, Sistem Proteksi Petir, Sistem Kelistrikan dan Fisika Bangunan (Tata Udara, Tata Suara, Tata Cahaya, Tata Termal, dan Penghawaan). Beberapa kegiatan Kliring Teknologi telah dilakukan diantaranya kajian jenis dan konfigurasi pemasangan ACP (terhadap aspek Sistem Proteksi Kebakaran) ke PT Marksindo Sukses Jaya dan PT. Impack Pratama Industri; kajian Teknologi Firestop (terhadap aspek Sistem Proteksi Kebakaran Pasif) ke Hilti Indonesia; kajian kinerja Air Purifier (terhadap aspek Tata Udara: kualitas udara dalam ruangan) ke PT. Casadron Indonesia; kajian Disain Jendela oleh PT. YKK AP Indonesia (terhadap aspek Penghawaan: ventilasi, air tighness). Dalam pelaksanaannya kegiatan ini dimerger dengan sharing knowledge untuk Peningkatan Kompetensi SDM. Lebih lanjut lagi untuk mendukung kualitas teknis yang memadai maka semua proses harus memenuhi standar yang andal. Pengaturan tersebut harus dilakukan di semua proses, berdasarkan ulasan tersebut diketahui posisi pentingnya keberadaan standar / NSPK. Dari kegiatan ini dapat juga dijaring informasi terkait kebutuhan NSPK sesuai kondisi eksisting terbaru dan adanya antusias yang besar dari pelaku dunia konstruksi untuk berperan dalam realisasi konstruksi yang lebih baik. Balai Sains Bangunan sebagai penjaminan Kualitas Infrastuktur Permukiman dan Perumahan senantiasa berupaya untuk terus melakukan penjajakan lapangan seiring perkembangan teknologi yang berkembang secara dinamis dalam bentuk kajian dan database yang lengkap dan akurat.